Deck Drain
Deck Drain adalah elemen kunci dalam sistem drainase yang
digunakan di jalan tol untuk mengelola air permukaan dan mencegah genangan.
Sistem drainase ini dirancang untuk mengalirkan air dengan cepat dan efektif,
sehingga menjaga integritas jalan dan mencegah kerusakan akibat air. Di
Indonesia, penggunaan Deck Drain sudah menjadi standar dalam proyek jalan tol
besar seperti Tol Trans-Jawa dan Tol Jakarta-Cikampek
Elevated.
Fungsi dan Manfaat Deck Drain
Fungsi utama Deck Drain adalah mengalirkan air yang
terakumulasi di permukaan jalan tol ke saluran pembuangan. Sistem ini membantu
mencegah genangan air yang bisa menyebabkan kecelakaan seperti aquaplaning serta
mengurangi risiko kerusakan permukaan jalan. Manfaatnya meliputi:
- Meningkatkan
keselamatan jalan: Dengan menghilangkan genangan air, risiko
kecelakaan bisa dikurangi secara signifikan.
- Memperpanjang
umur jalan: Drainase yang baik membantu mencegah erosi atau retak
akibat air yang mengalir di bawah permukaan.
- Mendukung
pengelolaan air yang lebih efisien: Deck Drain membantu mengalirkan
air hujan secara cepat sehingga tidak mengganggu lalu lintas.
Deck Drain memiliki peran penting dalam sistem infrastruktur
jalan tol, khususnya dalam menjaga kualitas jalan dan memastikan keselamatan
pengendara. Produk ini secara efektif mengatur aliran air di permukaan jalan
tol, terutama pada musim hujan di tempat-tempat dengan curah hujan tinggi
seperti Indonesia. Sistem ini tidak hanya berfungsi untuk
menghindari genangan air, tetapi juga untuk memastikan kelancaran lalu lintas
di jalan tol yang sering padat seperti di kawasan Jawa Barat, di
sepanjang Tol Trans-Jawa dan Tol Jakarta-Cikampek.
Manfaat Utama Deck Drain
- Mengurangi
Risiko Genangan Air dan Banjir
- Deck
Drain berfungsi mengalirkan air yang menggenang di permukaan
jalan tol akibat curah hujan tinggi. Salah satu tantangan terbesar dalam
pengelolaan jalan tol di Indonesia adalah curah hujan yang cukup tinggi
di beberapa wilayah, seperti Bogor dan Bekasi.
Dalam situasi ini, CV Mahameru Putra Mandiri Perkasasebagai
salah satu pengelola jalan tol terbesar di Indonesia, telah banyak
memasang Deck Drain di berbagai ruas jalan tol yang mereka kelola.
- Pada
tahun 2021, saat musim hujan yang cukup lebat, Tol
Cikampek mengalami genangan air pada beberapa bagiannya. Berkat
pemasangan Deck Drain dari DrainTech Indonesia,
genangan air dapat ditangani dengan cepat, sehingga mengurangi risiko
terjadinya banjir.
- Meningkatkan
Keselamatan Pengendara
- Genangan
air di jalan tol dapat menyebabkan fenomena aquaplaning, di
mana ban kendaraan kehilangan cengkeraman akibat lapisan air di permukaan
jalan. Fenomena ini bisa sangat berbahaya, terutama di jalan tol dengan
kecepatan tinggi seperti Tol Jakarta-Cikampek Elevated.
Pemasangan Deck Drain di sepanjang jalan tol ini
membantu mengalirkan air secara efektif, sehingga mengurangi risiko
kecelakaan yang disebabkan oleh aquaplaning.
- Budi
Karya Sumadi, yang menjabat sebagai Menteri Perhubungan Indonesia
pada tahun 2019, menekankan pentingnya penggunaan sistem
drainase yang efisien seperti Deck Drain di seluruh jalan tol di
Indonesia untuk meningkatkan keselamatan pengendara.
- Memperpanjang
Umur Jalan Tol
- Salah
satu manfaat besar dari penggunaan Deck Drain adalah
kemampuannya dalam memperpanjang umur jalan tol. Air yang menggenang di
permukaan jalan dapat meresap ke dalam lapisan aspal, menyebabkan
kerusakan seperti retakan dan erosi. Pada proyek Tol
Trans-Sumatera yang sedang dalam tahap pembangunan oleh PT
Hutama Karya, penggunaan Deck Drain menjadi salah
satu komponen kunci dalam menjaga integritas jalan selama periode
operasional yang panjang.
- Menurut
laporan dari Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI), pada awal
2023, penggunaan sistem drainase yang baik seperti Deck Drain dapat
memperpanjang usia jalan hingga 20 tahun dengan
perawatan yang tepat.
- Mengurangi
Biaya Perawatan Jalan Tol
- Sistem
drainase yang efektif membantu mengurangi kerusakan pada permukaan jalan,
yang berarti biaya perbaikan dan pemeliharaan jalan bisa dikurangi.
Sebagai contoh, pada proyek Tol Balikpapan-Samarinda yang
dikelola oleh PT Waskita Karya, pemasangan Deck Drain berkualitas
tinggi membantu menekan biaya perawatan secara signifikan, terutama dalam
pengelolaan air hujan dan pencegahan kerusakan jalan akibat banjir.
- Organisasi
seperti Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) mengakui bahwa
sistem drainase yang baik, termasuk penggunaan Deck Drain, memiliki
dampak positif dalam menekan biaya pemeliharaan rutin jalan tol, yang
biasanya meningkat di musim hujan.
- Mendukung
Kelestarian Lingkungan
- Deck
Drain juga memainkan peran penting dalam pengelolaan air hujan secara
berkelanjutan. Dalam proyek jalan tol yang dibangun oleh PT
Wijaya Karya Beton, penggunaan Deck Drain dari
material yang ramah lingkungan seperti HDPE (High-Density
Polyethylene) membantu memastikan bahwa air hujan yang dialirkan
dapat dikelola dengan lebih baik, mengurangi risiko polusi lingkungan
akibat limpasan air yang tidak terkontrol.
- Pada
proyek Tol Manado-Bitung, misalnya, pemasangan Deck
Drain yang dipadukan dengan teknologi pemurnian air hujan mampu
mengurangi dampak negatif terhadap ekosistem setempat, terutama di
wilayah pesisir pada tahun 2020.
- Memenuhi Standar
Nasional dan Internasional
- Penggunaan Deck
Drain harus sesuai dengan standar nasional seperti SNI
03-2453-2002, yang mengatur tentang drainase jalan raya dan tol di
Indonesia. Selain itu, beberapa produsen seperti DrainTech
Indonesia juga menawarkan produk yang sesuai dengan
sertifikasi ISO 9001, yang menjamin kualitas dan ketahanan
produk drainase ini.
- Bambang
Susantono, Ketua Badan Pengatur Jalan Tol, menegaskan
pada konferensi April 2022 tentang pentingnya
implementasi standar internasional dalam setiap proyek infrastruktur
untuk memastikan keamanan dan keawetan sistem drainase.
Fungsi dan manfaat Deck Drain mencakup berbagai aspek, mulai
dari keselamatan jalan, pemeliharaan infrastruktur, hingga kelestarian
lingkungan. Dalam proyek besar seperti Tol Trans-Jawa, pemasangan
Deck Drain yang tepat mampu mengurangi risiko kecelakaan dan kerusakan
infrastruktur, sekaligus menekan biaya pemeliharaan jangka panjang. Penggunaan
teknologi modern dan material ramah lingkungan oleh perusahaan seperti DrainTech
Indonesia juga menjadi salah satu langkah penting dalam menjaga
keberlanjutan infrastruktur jalan di Indonesia.
Spesifikasi dan Desain Deck Drain
Material Utama dan Komposisi
Deck
Drain umumnya dibuat dari bahan yang mampu menahan beban berat dan lingkungan
ekstrem. Material yang sering digunakan adalah besi cor (cast iron),
baja galvanis, dan karet sintetis untuk bagian penyerap getaran.
- Teknisi
material seperti Dr. Heinrich Schmidt, seorang ahli logam dari Jerman,
adalah tokoh yang berperan penting dalam pengembangan material baja
galvanis tahan korosi untuk proyek-proyek infrastruktur jalan tol di Eropa
pada tahun 1990-an.
- Di Asia,
khususnya di proyek Tol Shenyang-Haikou di Tiongkok,
penggunaan cast iron yang dipadukan dengan lapisan anti-korosi
diuji pertama kali pada tahun 2010 untuk menangani curah hujan
tinggi di wilayah subtropis.
- Setelah
kejadian runtuhnya sebagian Jembatan Morandi di Genoa, Italia
pada tahun 2018, perhatian terhadap kualitas material drainase
jembatan dan jalan tol meningkat secara global.
Dimensi dan Ukuran
Deck
Drain memiliki variasi dimensi yang disesuaikan dengan lokasi pemasangan dan
kebutuhan lalu lintas. Ukurannya bervariasi dari 200 mm hingga 500 mm
untuk lebar dan kedalaman, sementara panjang drain bisa mencapai 1,5 meter.
- American
Association of State Highway and Transportation Officials (AASHTO),
didirikan pada tahun 1914, memiliki standar untuk ukuran dan
kapasitas aliran air untuk deck drain yang digunakan di jalan raya
antarnegara bagian AS, seperti Tol Interstate 95.
- Deck Drain
yang diproduksi oleh merek ACO Drain memenuhi standar AASHTO
M306, yang mengatur kekuatan dan ketahanan terhadap lalu lintas berat.
- Pada
tahun 2017, Departemen Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Indonesia (PUPR) mengeluarkan pedoman terbaru untuk spesifikasi
drainase tol di Jalan Tol Trans-Sumatera, memperkenalkan ukuran
deck drain yang lebih besar untuk menampung curah hujan di wilayah
tersebut.
Kapasitas Beban
Deck
Drain harus mampu menahan beban berat dari kendaraan besar seperti truk
container atau bus, yang bisa memiliki berat hingga 40 ton.
Hal ini memastikan drain tetap utuh dan berfungsi optimal di bawah tekanan yang
tinggi.
- Deck Drain
di beberapa negara, termasuk Jepang di Jalan Tol Tomei,
dilengkapi dengan sistem peredam benturan untuk meminimalkan kerusakan
akibat beban berlebih.
- Neenah
Foundry, sebuah perusahaan Amerika Serikat yang telah memproduksi
perangkat drainase sejak tahun 1872, menyediakan deck drain yang
mampu menahan hingga 60.000 pound di Jalan Tol Chicago Skyway.
- Pada
tahun 2015, diadakan uji ketahanan beban di Tol Bawen-Salatiga
di Jawa Tengah, di mana deck drain diuji untuk melihat bagaimana
mereka bertahan dalam kondisi lalu lintas berat.
Kapasitas Aliran dan Drainase
Deck
Drain dirancang untuk menangani air hujan dalam volume besar. Dalam kondisi
curah hujan tinggi, drainase ini mampu menampung aliran air hingga 500 liter
per menit per unit drain, tergantung pada ukuran dan penempatan.
- Di daerah
dengan intensitas hujan tinggi seperti Jalan Tol Hong Kong-Zhuhai-Macau,
kapasitas drainase yang tinggi sangat penting untuk mencegah banjir di
jalan tol, yang dilengkapi dengan deck drain berkapasitas hingga 700
liter per menit.
- The
Institution of Civil Engineers (ICE) di Inggris, yang berdiri
sejak tahun 1818, mempublikasikan pedoman teknis tentang desain
sistem drainase jalan raya yang digunakan di M25, jalan tol yang
mengelilingi London.
- Pada
tahun 2019, Tol Jakarta-Cikampek Elevated yang dibangun di Indonesia
melaporkan efektivitas sistem deck drain dalam mengalirkan air selama
musim hujan, mencegah terjadinya genangan yang dapat membahayakan
pengemudi.
Ketahanan Terhadap Korosi dan Lingkungan Ekstrem
Salah
satu spesifikasi penting dari Deck Drain adalah ketahanan terhadap korosi,
terutama di area yang sering terpapar air hujan, bahan kimia, dan perubahan
suhu. Penggunaan baja galvanis dan lapisan anti-korosi merupakan
solusi yang banyak diterapkan.
- Drainase di jalan
tol pesisir seperti Tol Bali Mandara di Indonesia atau Florida’s
Turnpike dilengkapi dengan lapisan polimer yang melindungi dari
korosi akibat air laut dan semprotan garam.
- Wavin,
perusahaan infrastruktur asal Belanda yang terkenal dengan produk
drainase tahan korosi, memperkenalkan teknologi Duraflow pada tahun
2015 untuk meningkatkan ketahanan drainase di lokasi pesisir.
- Setelah
insiden korosi besar di Tol Hokkaido di Jepang pada tahun 2008,
di mana beberapa deck drain rusak karena paparan salju dan garam jalanan,
standar internasional untuk ketahanan korosi diperketat.
Teknologi Pendukung
Deck
drain modern sering kali dilengkapi dengan teknologi terbaru untuk meningkatkan
efisiensi dan daya tahan, seperti sensor aliran dan sistem pengunci otomatis.
- International
Road Federation (IRF), yang didirikan pada tahun 1948, telah
mengembangkan standar untuk integrasi sensor IoT dalam sistem
drainase jalan tol di seluruh dunia, termasuk proyek tol pintar di Singapura.
- Pada
tahun 2022, diadakan pameran infrastruktur di Paris, Intermat
Expo, di mana perusahaan ACO mempresentasikan Deck Drain dengan
sensor yang dapat memonitor aliran air dan memperingatkan apabila terjadi
penyumbatan.
- Produk
drainase inovatif seperti ACO Qmax dilengkapi dengan teknologi yang
memungkinkan deteksi dini penyumbatan, memastikan efisiensi sistem
drainase di proyek tol seperti Tol Danyang-Kunshan di Tiongkok.
Penerapan Deck Drain dalam Infrastruktur Jalan
Banyak proyek jalan tol besar di Indonesia telah mengadopsi Deck
Drain sebagai bagian dari sistem drainase mereka. Beberapa contoh meliputi:
- Proyek
Tol Trans-Jawa: Deck Drain digunakan untuk memastikan air hujan yang
terkumpul di sepanjang jalan tol dapat mengalir ke saluran drainase dengan
cepat. Proyek ini mencakup pemasangan sistem drainase di lebih dari 1000
kilometer jalan tol yang membentang dari Jakarta hingga Surabaya.
- Tol
Jakarta-Cikampek Elevated II: Jalan tol layang ini menggunakan Deck
Drain untuk mengelola air di permukaan jalan yang berpotensi menyebabkan
genangan, terutama selama musim hujan yang intens di kawasan Jawa
Barat.
Panduan Pemasangan dan Pemeliharaan Deck Drain
Pemasangan Deck Drain harus dilakukan oleh kontraktor yang
berpengalaman dengan mengikuti spesifikasi teknis yang telah ditentukan.
Langkah-langkah umum dalam pemasangan meliputi:
- Persiapan
lahan: Area pemasangan harus diratakan dan disesuaikan dengan ukuran
Deck Drain.
- Pemasangan:
Pastikan Deck Drain dipasang dengan kemiringan yang tepat untuk
memaksimalkan aliran air.
- Pengujian:
Setelah pemasangan, aliran air harus diuji untuk memastikan sistem bekerja
dengan baik.
Untuk pemeliharaan, inspeksi berkala setiap
6 bulan direkomendasikan untuk memastikan tidak ada sumbatan atau kerusakan
pada sistem drainase. Pembersihan rutin juga diperlukan, terutama selama musim
hujan.
Regulasi dan Standar Terkait
Pemasangan Deck Drain harus mematuhi standar yang telah
ditetapkan oleh pemerintah dan otoritas terkait. Beberapa regulasi yang relevan
meliputi:
- Peraturan
Menteri Pekerjaan Umum No. 16/PRT/M/2014 tentang standar teknis
jalan tol.
- SNI
(Standar Nasional Indonesia) yang mengatur kualitas dan desain
sistem drainase jalan.
Teknologi dalam sistem drainase terus berkembang, dengan
inovasi yang meningkatkan efisiensi dan daya tahan. Misalnya, sistem
drainase pintar yang menggunakan sensor untuk memonitor aliran air
secara real-time mulai digunakan di beberapa proyek jalan tol besar di dunia.
Inovasi ini membantu mengurangi risiko penyumbatan dan memungkinkan perawatan
yang lebih proaktif.
Deck Drain adalah elemen penting dalam menjaga kualitas dan
keselamatan jalan tol, terutama di negara dengan curah hujan tinggi seperti
Indonesia. Dengan memilih produk yang sesuai standar dan dipasang oleh
kontraktor berpengalaman, infrastruktur jalan tol dapat terjaga dengan baik dan
beroperasi dalam kondisi optimal. Peran Deck Drain dalam mengelola air
permukaan akan semakin penting seiring pertumbuhan infrastruktur jalan tol di
Indonesia.
Gambar Spesifikasi Deck Drain Tol
Kualitas Terjamin, Harga Bersaing, Bergaransi, Open Factory Visit.
Kami Mahameru Putra Mandiri Perkasa (MPM Perkasa) merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang industri karet konstruksi serta aksesoris pelabuhan. Kami memproduksi segala jenis produk karet yang beragam dengan kualitas material serta harga yang kompetitif.
Selain dari Rubber Fender Pelabuhan V, Mahameru Putra Mandiri Perkasa juga tersedia rubber fender, rubber fender v, rubber fender d, rubber fender m, rubber fender cell, rubber fender cone, rubber fender cylinder, rubber fender square, bantalan jembatan / elastomeric bearing pad, rubber sheet, karet bumper, pelindung loading dock, asphaltic plug binder, deck drain cast iron jembatan, frontal frame fender, bollard dermaga, bitt bollard dermaga, curve bollard dermaga, tee bollard dermaga, expantion joint(karet dilatasi) hingga anchor bolt galvanis.
Kami Mahameru Putra Mandiri Perkasa merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang industri karet konstruksi serta aksesoris pelabuhan. Kami memproduksi segala jenis produk karet yang beragam dengan kualitas material serta harga yang kompetitif.
Mahameru Putra Mandiri Perkasa selalu berusaha untuk memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen.
Account atas nama Rekening Perusahaan (bukan atas nama pribadi). Sehingga menjamin setiap transaksi dengan konsumen.kami melayani pengiriman seluruh indonesia
Account Rekening atas nama Perusahaan (bukan atas nama pribadi). Sehingga menjamin keamanan setiap transaksi dengan konsumen. Informasi dan permintaan penawaran terbaik hubungi kami :
website : www.bollardmahameru.com
Call & WA : 082245923265 - 087722285552
-Fajar Achmadi-